-->

Berita Terbaru Hari Ini

Ads

TNI

TNI

Daerah

KARAWANG

POLRI

Rabu, 10 Desember 2025

Seorang Kakek Dituduh Mencabuli Anak Dibawah Umur, Keluarga Menduga Berawal dari Konflik Sengketa Tanah

KARAWANG | Mediasinfo.net – Kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur yang dilaporkan ke Polres Karawang pada 11 September 2025 kini menyisakan tanda tanya besar di kalangan tetangga. Selasa (9/12/2025).

Seorang kakek inisial W berusia 63 tahun dilaporkan oleh Nenek korban, Ibu inisila C, atas tuduhan mencabuli cucunya, Ats (7). Namun, pihak keluarga kakek W dan beberapa tetangga menduga laporan ini adalah fitnah yang berakar dari perselisihan pribadi dan sengketa air got.

​Kronologi Tuduhan pencabulan ini diduga terjadi pada 9 Agustus 2025. Ibu C kemudian melaporkan Kakek W ke Polres Karawang sebulan kemudian, tepatnya pada 11 September 2025. ​Menurut keterangan beberapa tetangga yang enggan disebutkan namanya, konflik antara Kakek W dan Ibu C sudah berlangsung sejak sebelum tuduhan pencabulan mencuat.

​Sekitar bulan Juli 2025, dikabarkan terjadi perselisihan sengit antara kedua belah pihak terkait pembuangan air got atau air kotoran dari kamar mandi milik Ibu C yang dialirkan ke lahan milik Kakek W. Peneguran ini bahkan terjadi saat Kakek W sedang sibuk mempersiapkan acara hajatan pernikahan anaknya.

​Persoalan Uang Rp50 Ribu: Perselisihan lain terkait uang senilai Rp50.000. Diceritakan bahwa korban, Ats pernah mengambil uang tersebut dari saku baju Kakek W. Saat dikejar ke rumahnya, Ibu C disebut-sebut tidak terima. Pihak keluarga Kakek W menduga kejadian ini dipelintir oleh Ibu C, dengan narasi bahwa uang Rp50.000 adalah uang suap yang diberikan W agar Ats bersedia dilecehkan.

​"Kami sangat yakin ini fitnah keji. Berawal dari air got itu, dan masalah uang 50 ribu yang dicuri lalu diputar balik seolah uang sogokan untuk cabul. Sungguh jahat sekali menuduh orang setua itu hanya karena dendam," ujar seorang tetangga yang dekat dengan Kakek W.

​Hukum Harus Menjadi Penengah ​Saat ini, kasus tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian Polres Karawang. Publik menantikan proses hukum yang adil dan transparan untuk membuktikan kebenaran di balik laporan ini. 

Di satu sisi, penting untuk memastikan perlindungan terhadap korban anak, namun di sisi lain, dugaan fitnah yang berlandaskan konflik pribadi harus diselidiki secara mendalam untuk mencegah salah tangkap dan pencemaran nama baik.

​Pihak Kakek W berharap kepolisian dapat menelusuri motif pelaporan secara menyeluruh, termasuk dugaan adanya dendam pribadi yang mendasari tuduhan serius ini. (***).

Selasa, 09 Desember 2025

TNI Bersama Warga Gotong Royong Bangun Jembatan Gantung Plat Besi, Gantikan Jembatan Bambu Rapuh

KARAWANG | Mediasinfo.net - Akses penting yang selama ini menjadi urat nadi dua kabupaten, Karawang dan Bogor, akhirnya diperkuat. Puluhan Prajurit TNI dari Kodim 0604/Karawang bersama masyarakat di dua desa perbatasan menggelar aksi gotong royong besar-besaran untuk membangun jembatan gantung permanen.

Jembatan ini merupakan penghubung utama antara Desa Cikutamahi (Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor) dan Desa Medalsari (Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang).

Sebelumnya, jembatan tersebut hanya berupa struktur bambu yang rapuh, berisiko tinggi, dan rentan rusak akibat cuaca.

Danramil 0401/Pangkalan, Kapten Inf Sukarya, menegaskan komitmen TNI dalam memastikan keselamatan dan kelancaran mobilitas warga.

"Kami hadir bersama masyarakat untuk mengubah struktur yang sebelumnya hanya bambu. Ini tidak layak dan sangat berbahaya bagi warga yang melintas sehari-hari," ujar Kapten Sukarya saat ditemui di lokasi pembangunan Rabu( 10/11/2025).

Menurutnya, jembatan baru ini akan dibangun menggunakan material yang jauh lebih kuat, yakni plat besi, menjadikannya jembatan gantung yang kokoh dan tahan lama.

"Ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami tidak hanya fokus pada pertahanan, tetapi juga pada pembangunan infrastruktur yang mendesak. 

Kami memastikan jembatan ini aman dan berfungsi optimal bagi aktivitas pendidikan, kesehatan, dan terutama pergerakan ekonomi masyarakat di perbatasan," tambah Danramil.

Pembangunan jembatan ini disambut antusias oleh warga dari Desa Cikutamahi maupun Desa Medalsari. 

Gotong royong terlihat jelas, di mana warga bergiliran membantu prajurit mengangkut material, memasang rangka, dan mempersiapkan fondasi.

Jembatan yang kuat dan permanen ini diharapkan tidak hanya mengurangi risiko kecelakaan, tetapi juga memangkas waktu tempuh dan biaya logistik, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi di dua desa tersebut.

Kodim 0604/Karawang berkomitmen untuk mengawasi dan menyelesaikan proyek ini secepat mungkin agar masyarakat dapat segera menikmati akses yang aman dan layak. (red).

Syarif Hidayat Kuasa Hukum Neni Bacakan Nota Pembelaan di Persidangan

KARAWANG | Mediasinfo.net - Kasus dugaan penggelapan mobil yang dituduhkan kepada Neni seorang ibu menyusui yang sempat menyita perhatian publik kini memasuki babak pembelaan dalam persidangan pidana di mana penasihat hukumnya Syarif Hidayat, SH membacakan nota pembelaan (pledoi/pleidoi) sebagai tanggapan atas tuntutan jaksa penuntut umum (JPU), bertujuan untuk membantah dakwaan, memohon keringanan hukuman, atau bahkan pembebasan dengan menyajikan argumen hukum dan fakta yang meringankan terdakwa. Selasa (9/12/2025).

Sebelumnya, Neni dalam kedudukan sebagai tersangka sempat menjadi tahanan pengadilan negeri Karawang. Kuasa hukum Neni mengajukan permohonan agar kliennya tidak ditahan, mengingat tersangka sedang memiliki anak yang masih kecil dan masih membutuhkan susu ibunya sebagai asupan pokok. Hakim mengabulkan permohonan tersebut, dengan membebaskan Neni selama persidangan.

" Sidang pembelaan klien kami sodara Neni dengan membacakan nota pembelaan yang intinya pernyataan hukum bahwa dalam kasus ini terdakwa tidak memiliki niat jahat (mensrea) sehingga patut majlis hakim memberikan putusan bebas dari segala tuntutan." Ucap Syarif Hidayat kepada mediasinfo.net usai sidang.

Neni didakwa dengan tuduhan pelanggaran Undang-undang Jaminan Fidusia (UU Nomor 42 tahun 1999) pasal 36 dengan tuntutan hukuman percobaan selama 3 bulan. Neni saat ini tidak ditahan. (Jide).

Rabu, 03 Desember 2025

Dukung Ketahanan Pangan Lokal, BUMDes Anggadita Bersama Polri Lakukan Panen Raya Jagung Hibrida

KARAWANG | Mediasinfo.net - Program ketahanan pangan tahun 2025 di Desa Anggadita, Kecamatan Klari, Karawang, menunjukkan hasil nyata dengan dilaksanakannya panen raya jagung hibrida. 

Kegiatan yang berlokasi di Dusun Sukajaya ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Anggadita Juara, Pemerintah Desa, dan Kepolisian Sektor (Polsek) Klari.

Panen ini menjadi simbol keseriusan Desa Anggadita dalam mengimplementasikan program ketahanan pangan yang tahun ini mencakup sektor perikanan, pertanian, perkebunan jagung, dan peternakan domba.

Yusup Zayadi, Ketua BUMDes Anggadita Juara, menegaskan pentingnya program ini bagi kesejahteraan warga.

"Program ketahanan pangan di bumi Anggadita pada tahun 2025 ini merupakan kolaborasi antara BUMDes, Pemerintah Desa, dan instansi Polri, khususnya Polsek Klari, untuk bisa panen jagung hibrida. Program ketahanan pangan tahun ini terdiri dari perikanan, pertanian, perkebunan jagung, dan hewan ternak domba," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa program ini bertujuan untuk mewujudkan kemandirian ekonomi.

 "Keterlibatan masyarakat dalam BUMDes ini sangat penting. Program ini cukup mendukung ekonomi, dan menjadi wadah yang sekiranya bisa membantu kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang ekonomi," tegasnya.

Salah satu petani pengelola, Pak Udi, menjelaskan proses penanaman yang memakan waktu cukup lama.

"Seumur jagung ini hampir menelan waktu tiga bulan setengah. Kalau cuaca panasnya bagus, bisa 100 hari (panen). Kalau dibanding dengan biaya, memang cukup lumayan. Jagung hibrida ini khusus digunakan untuk pakan ternak, seperti pakan ayam dan merpati. Tidak bisa untuk konsumsi manusia, paling hanya bisa buat campuran kopi seperti yang sering kita dengar," jelas Pak Udi.

Pak Udi menambahkan bahwa dibandingkan jagung manis yang hanya memerlukan dua bulan setengah, masa tanam jagung hibrida lebih lama. Namun, jagung jenis ini disebut memiliki keunggulan karena tidak rentan terhadap hama.

Penanaman jagung hibrida ini merupakan pengalaman pertama (pemula) di lahan Dusun Sukajaya. 

Lahan yang dipanen hari ini adalah seluas 1.500  meter persegi. Selain itu, ada juga lahan milik warga lain seluas sekitar 2.500 hingga 3.000 meter persegi yang turut serta dalam program ini.

Program ini didukung penuh oleh berbagai pihak. "Kami dibantu oleh Polsek, BUMDes, dan dari Bulog juga katanya akan menerima hasilnya. Kami juga didorong dan dibantu dengan obat-obatan serta pendampingan dari PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) dari Dinas Pertanian," tutup Pak Udi.

Sinergi antara BUMDes Anggadita Juara, Pemerintah Desa, dan aparat penegak hukum dalam program ketahanan pangan ini diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi desa-desa lain dalam upaya mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan ekonomi masyarakat lokal. (jide).

Kapolda Jabar Tinjau Langsung Kesiapan Nataru 2026 di Simpang Jomin

KARAWANG | Mediasinfo.net - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat, Irjen Pol. Dr. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., melaksanakan kunjungan kerja ke Pos Pengaturan Lalu Lintas (Gatur) Simpang Jomin, Kabupaten Karawang, pada Rabu (3/12/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan jalur serta personel gabungan dalam rangka pengamanan menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dalam Operasi Lilin Lodaya 2025.

Kapolda Jabar didampingi oleh para Pejabat Utama (PJU) Polda Jabar dan disambut langsung oleh sejumlah tokoh penting daerah, termasuk Bupati Karawang H. Aep Saepuloh, SE.,

Hadir pula Kapolres Karawang AKBP Fiki Novian Ardiansyah, S.H., S.I.K., M.K.P., M.Si., serta perwakilan dari TNI, Dandim 0604/Karawang Letkol INF Naryanto dan
Danramil 0406/CKP Kapten Inf. Encep Sumarna.

Dalam arahannya, Irjen Pol. Rudi Setiawan menekankan dua poin utama bagi seluruh personel yang akan bertugas.

"Kami datang untuk memastikan jalur dan kesiapan jajaran kepolisian. Saya tegaskan, kedisiplinan personel adalah yang utama. Selain itu, sinergi antar instansi harus kuat," katanya.

Kapolda menambahkan, "Ini penting untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas, meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), serta mengatasi potensi bencana selama Ops Lilin Lodaya," ujar Kapolda.

Simpang Jomin yang merupakan salah satu titik krusial di jalur Pantura menjadi fokus utama pengecekan. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga memberikan bingkisan kepada personel gabungan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

Sementara itu, perwakilan dari TNI, Kapten Inf. Encep Sumarna, menegaskan komitmen jajaran Kodim 0604/Karawang dan Koramil untuk mendukung penuh upaya pengamanan Nataru.

"Kami dari TNI, khususnya Kodim 0604/Karawang, siap bersinergi 100% dengan Polri dan instansi terkait lainnya dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru," katanya.

Sambungnya, Keterlibatan TNI adalah wujud soliditas kami dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah.

"Kami akan all-out membantu memastikan kelancaran arus, termasuk membantu penanganan situasi darurat dan potensi bencana di Karawang," tegas Kapten Inf. Encep Sumarna mewakili Dandim 0604/Karawang Letkol Inf Naryanto.

Kunjungan kerja ini menegaskan kolaborasi solid antara Pemerintah Daerah, Polri, dan TNI di Karawang dalam menyambut periode libur akhir tahun, dengan harapan masyarakat dapat merayakan Nataru 2026 dengan aman, nyaman, dan lancar. (Jide).

Senin, 01 Desember 2025

Hari KORPRI di Karawang Memanas, Purna ASN Ngamuk Terkait Uang Kadeudeuh Yang Berkurang

KARAWANG | Mediasinfo.net - Peringatan Hari KORPRI di Kabupaten Karawang, Senin (1/12/2025), berlangsung panas setelah ratusan purna ASN melayangkan protes keras terkait besaran uang kadeudeuh yang mereka terima. Dalam pertemuan di Galeri Bale Indung, sejumlah purna ASN menilai jumlah Rp7 juta yang diberikan tidak sesuai dengan informasi sebelumnya bahwa mereka seharusnya menerima Rp14 juta.

Ketidakpuasan tersebut memunculkan luapan emosi. Ketua KORPRI Karawang, H. Asip Suhendar, bahkan sempat menjadi sasaran kemarahan. Seorang purna ASN tampak menunjuk-nunjuk Asip sambil menuntut agar hak mereka dipenuhi sesuai besaran yang dianggap telah menjadi ketentuan sebelumnya.

Seorang purna ASN asal Jatisari, Asep, menyampaikan kekecewaannya lantang.
“Yang dulu-dulu juga 14 juta. Ini kenapa jadi 7 juta? Sisanya ke mana?” ujarnya.

Kemarahan para purna ASN memuncak hingga mereka mengancam akan melaporkan persoalan ini kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, jika tidak ada penjelasan dan penyelesaian yang jelas dari pihak KORPRI maupun Pemkab Karawang.

Sebelumnya, Sekretaris KORPRI Karawang, Gerry S. Samrodi, memberikan penjelasan bahwa keputusan pemberian Rp7 juta dilakukan berdasarkan kemampuan anggaran.

“Ini bukan dari iuran bulanan mereka selama menjadi ASN. Ini hanya kadeudeuh, bentuk apresiasi kami. Karena melihat efisiensi anggaran, hanya bisa diberikan sebesar 7 juta,” jelas Gerry.

Hingga kini, para purna ASN menunggu tindak lanjut resmi dari KORPRI maupun Pemkab Karawang, sembari berharap persoalan ini segera diselesaikan tanpa menimbulkan kegaduhan lanjutan di tengah momentum Hari KORPRI. (red).

Minggu, 30 November 2025

LABRAK NEWS Rayakan Milad Ke 5 Tahun, Pimred Siap Pasang Badan Untuk Kemajuan Media

KARAWANG | Mediasinfo.net - Lima tahun mungkin terasa singkat bagi perjalanan sebuah media. Namun bagi Media Labrak News, usia ke-5 yang kita rayakan pada 30 November 2025 ini telah menjadi bukti bahwa sebuah media bisa tumbuh bukan karena modal besar, melainkan karena keikhlasan dan kesungguhan dalam menjalankan tugas sebagai jurnalis. 
 
Selaku CEO media "Laporan Berita Rakyat" (LABRAK NEWS) Asep A.Aripin yang akrab disapa Bang Dacek menyampaikan rasa syukurnya atas kiprah panjang medianya sampai saat ini. Selama lima tahun terakhir media Labrak News menghadirkan informasi yang akurat, faktual, dan aktual, sebagai bentuk tanggung jawab kepada publik. Minggu (30/11/2025).

" Saya mohon doa kepada rekan-rekan jurnalis agar Labrak News tetap menjadi media yang berkomitmen pada etika jurnalistik dan terus menjadi sumber edukasi bagi masyarakat luas." Tutur Dacek.

Rosman, SE yang akrab dipanggil Ocim selaku pimpinan redaksi Labrak News, mengajak seluruh wartawan yang tergabung di Labrak News untuk selalu berupaya meningkatkan kemampuan dan kualitas tulisan berita.

"Saya selaku pimpinan redaksi bertanggung jawab atas segala yang menjadi persoalan atas karya tulis berita yang dimuat. Insya Alloh selama memenuhi persyaratan jurnalistik, saya pasang badan." Ucap Ocim. (Jide).

Kamis, 27 November 2025

Dituduh Gelapkan Dana Desa, Kepala Desa Lemahmakmur Buat Klarifikasi

KARAWANG | Mediasinfo.net - Menanggapi pemberitaan tentang dugaan korupsi dana desa yang dilakukan oleh Kades Lemahmakmur Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang yang dipublikasikan sebuah media online beberapa hari lalu, Badruzaman Kepala Desa Lemahmakmur memberikan klarifikasi. Jum'at (28/11/2025).

Badruzaman mengatakan, Fadhil seseorang yang mengaku dari Lembaga Investigasi Negara (LIN) DPC Karawang menghubungi dirinya melalui WA yang meminta bertemu dirinya, pada Rabu 26 Desember 2025. Saat itu Badruzaman sedang mengikuti sebuah acara di Koramil Rawamerta membahas tentang pengadaan lahan untuk pembangunan gerai Koperasi Merah Putih di desanya, sehingga permintaan untuk bertemu saat itu tidak bisa terlaksana. Meski begitu, Kades Badru mengaku mempersilahkan Fadhil untuk menunggu. Rupanya Fadhil tidak sabar menunggu kemudian mengirim teks whatsApp yang dirasakan sebagai intimidasi, merasa terintimidasi, Kades pun balik telepon dengan video call.

" Sebelum saya telepon sempat terjadi chat panas antara saya dengan Fadhil yang ngomongnya dari Lembaga Investigasi Negara (LIN), kemudian langsung muncul pemberitaan di media online tentang pengelolaan dana desa Lemahmakmur yang, menurutnya memiliki kejanggalan - kejanggalan, disertai tuduhan penggelapan." Ungkapnya.

Kepala Desa Lemahmakmur Badruzaman pun  mengklarifikasi informasi data yang dianggap janggal, yaitu proyek JUT dengan dana 182 juta rupiah volumenya cuma 1 meter. 

"Operator desa pun menjelaskan, SisKeuDes kan aplikasi yang setiap kolomnya kan sudah dipastikan harus diisi dengan satuan tertentu. Pada kolom itu mestinya diisi dengan satuan meter. Tapi dia isi dengan satuan paket. Jadi, 1 meter di data itu, maksudnya satu paket pekerjaan proyek. Rincian pekerjaan nya ada lengkap."Ujar Kades Badruzaman di ruang kerjanya. 

" Bila ingin mendapatkan data dan fakta tentang itu lebih jelas lagi, saya persilahkan datang dan kita sama-sama cek ke lokasi proyek. Tentu dengan cara yang baik berdasarkan aturan maupun etika." Pungkas Badruzaman. (Jide).

Perkuat Ketahanan Pangan Dandim 0604/Karawang Lakukan Penanaman 250 Pohon Produktif di Walahar

KARAWANG | Mediasinfo.net – Komandan Kodim 0604/Karawang, Letkol Inf Naryanto memimpin langsung kegiatan Pembinaan Lingkungan Hidup Semester II Tahun Anggaran 2025.

Kegiatan yang fokus pada penghijauan dan ketahanan pangan ini dilaksanakan di Dusun Walahar RT 003/001, Desa Walahar, Kecamatan Klari, Karawang, pada Kamis, 27 November 2025.

Dalam sambutannya, Dandim menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen Kodim 0604/Karawang dalam menjaga kelestarian alam dan mendukung kesejahteraan masyarakat.

"Aksi penghijauan ini adalah bukti nyata sinergi TNI dengan 10 perusahaan dan seluruh komponen masyarakat. Ini bukan hanya penanaman pohon, ini adalah penanaman harapan bagi Karawang yang lebih hijau," ujar Dandim.

Kegiatan ini berhasil menyatukan berbagai elemen melibatkan dari TNI, perwakilan perusahaan, Forkopimcam dan Forkopimdes, masyarakat, dan relawan.

Di lahan seluas 2 Hektar di area bantaran kebun, ratusan bibit pohon produktif berhasil ditanam, meliputi pohon mangga san alpukat.

"Kami tanam total 250 pohon produktif, mangga dan Alpukat di lahan 2 Hektar. Ini adalah investasi lingkungan jangka panjang Kodim 0604/Karawang untuk anak cucu kita," tambah Dandim.

Selain penghijauan, kegiatan ini juga fokus pada penguatan ketahanan pangan lokal. Dalam kesempatan tersebut, Kodim 0604/Karawang bersama PT KIIC dan perusahaan lainnya menyerahkan sejumlah bantuan vital seperti Bibit Cabai, Bibit Sayuran dan Sarana Air.

"Selain hijau, Karawang harus mandiri pangan. Kami serahkan 1.300 bibit cabai dan bantuan sarana air. Ini bagian dari upaya kami memperkuat ketahanan pangan keluarga di masa kini," tegas Dandim.

Dandim menutup kegiatan dengan menitipkan pesan kepada seluruh jajaran dan masyarakat agar merawat bibit yang telah ditanam.

"Saya titip pesan, pohon yang ditanam hari ini harus dirawat. Program ini harus berkelanjutan, tidak berhenti hanya di seremonial penanaman," pungkasnya. (Team11).

Minggu, 23 November 2025

Angin Puting Beliung Hancurkan 53 Rumah dan Tumbangkan 20 Pohon di Pancakarya

KARAWANG | Mediasinfo.net - Akibat diterjang angin Puting Beliung kemaren di tiga RT dusun baros diantaranya Rt 09, Rt 10, dan Rt 11 Desa Pancakarya Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang, kini puluhan rumah warga rusak dan hancur serta puluhan pohon tumbang diterjang angin puting beliung. Senin (24/11/2025).

Angin puting beliung tersebut, menerjang dua desa di Kecamatan Tempuran, yakni Desa Pancakarya dan Desa Pagadungan, Namun tidak ada korban jiwa dari peristiwa yang terjadi pada minggu (23/11).

Kepala Desa Pancakarya Asep Sugianto,SH mengatakan pihak pemerintah desa sudah mendata rumah yang terkena angin puting beliung sebanyak 53 rumah yang mengalami kerusakan dan 20 pohon yang tumbang akibat diterjang angin puting beliung.
" Kemarin saya bersama Bapak Camat Tempuran mengevakuasi rumah dan pohon yang tumbang akibat terjangan angin puting beliung dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa." Ucap Kades.

Asep Sugianto menambahkan bahwa untuk  kerugian materi pada bencana ini, pihaknya masih melakukan pendataan.

" Kami pihak pemerintah Desa Pancakarya masih terus melakukan pendataan untuk update rumah yang mengalami kerusakan." Pungkasnya. (Jide).

Kamis, 20 November 2025

Pembekalan Bersama Deddy Corbuzier, Wabup Maslani Apresiasi TNI Dalam Membangun Karawang

KARAWANG | Mediasinfo.net - Wakil Bupati Karawang H. Maslani menghadiri Pembekalan Peningkatan Kapabilitas Aparat Teritorial di Era Digitalisasi Global bersama Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, Letkol Tituler TNI AD Deddy Corbuzier sebagai narasumber di Aula Husni Hamid Komplek Pemda Karawang, Kamis (23/10/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Maslani menuturkan bahwa peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI di wilayah teritorial semakin penting, bukan hanya menjaga stabilitas dan keamanan wilayah tetap juga menjadi agen perubahan, motivator, dan penyuluh bagi masyarakat.

"Kegiatan pembekalan ini sangat bermanfaat dengan tantangan zaman, saat ini dunia bergerak cepat menuju era digitalisasi global di mana informasi dan teknologi menjadi kekuatan baru dalam membangun ketahanan nasional," ujarnya.

Melalui kegiatan ini ia berharap, Babinsa dan seluruh aparat teritorial dapat terus meningkatkan kemampuan literasi digital, memahami dinamika sosial masyarakat yang semakin kompleks serta memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah.

Pihaknya menyadari bahwa keberhasilan pemerintah daerah tidak bisa dicapai sendiri, sinergitas antara pemerintah daerah dan TNI-POLRI adalah tugas utama dalam menjaga stabilitas, keamanan dan kesejahteraan masyarakat.

"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan TNI dalam berbagai program pembangunan, mulai dari ketahanan pangan, mitigasi bencana, dan pembinaan masyarakat, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan," ungkapnya.

"Kami juga mengapresiasi Korem 063/Sunan Gunung Djati, Kodim 0604/Karawang yang selalu menjadi mitra strategis bagi Pemerintah Kabupaten Karawang dalam keamanan dan seluruh terciptanya suasana yang kondusif bagi pembangunan daerah," tambahnya. (red/jide).

Pemkab Karawang Serahkan Bantuan Alat Penunjang Produksi Kepada 420 Pelaku Usaha

KARAWANG| Mediasinfo.net - Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang melalui Dinas Koperasi dan UKM salurkan bantuan alat penunjang produksi untuk para pelaku usaha sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal agar bisa naik kelas. Bertempat di Aula Husni Hamid, Rabu (5/11/25).

Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Karawang H. Maslani kepada perwakilan pelaku UMKM dari 420 penerima. Adapun alat penunjang produksi yang diberikan mulai dari gerobak usaha, alat masak, mesin jahit, alat produksi digital, cold storage hingga food processing machine.

Sebagai bukti nyata dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat, Wakil Bupati Karawang H. maslani menyampaikan,  Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang telah memberikan bantuan kepada lebih dari 2.300 penerima manfaat dengan total anggaran sekitar Rp 12 miliar.

Ia menyampaikan bahwa pemerintah juga hadir memberikan berbagai pendampingan dan pelatihan mulai dari manajemen usaha, akses pembiayaan sampai digitalisasi pemasaran kepada para pelaku UMKM lokal sehingga mempunyai berkembang dan bersaing hingga pasar nasional bahkan internasional.

"Harapannya UMKM Karawang bukan hanya bisa bertahan tapi juga bisa berkembang dan bersaing bahkan sampai ke pasar nasional dan internasional," ujarnya.

Sebagai penutup, ia berpesan kepada seluruh penerima manfaat untuk menggunakan alat penunjang produksi tersebut dengan penuh tanggung jawab.

"Jadilah pelaku usaha yang tangguh, kreatif, inovatif dan jangan takut bermimpi besar. Mari kita jadikan momentum ini sebagai langkah nyata untuk mendorong ekonomi masyarakat Karawang yang lebih mandiri dan sejahtera," tutupnya.(red/jide).

Selasa, 18 November 2025

Babinsa Koramil 0406/Cikampek Bersama Warga Citarik Gelar Program Asih Salira

KARAWANG | Mediasinfo.net - Serka Nuraliansyah, Babinsa Desa Citarik, yang merupakan Personil Koramil 0406/Cikampek Kodim 0604/Karawang, memimpin kegiatan gotong royong besar di Desa Citarik, Kecamatan Tirtamulia. Rabu (19/11/2025).

Kegiatan tersebut adalah implementasi dari program 'Asih Salira' (Aksi Bersih-bersih Saluran Air) yang diinisiasi oleh Bidang Sumber Daya Air ( SDA) Dinas PUPR Karawang.

Serka Nuraliansyah tampak bersemangat, bekerja bahu-membahu bersama Aparatur Desa (Apdes) dan seluruh elemen masyarakat Desa Citarik membersihkan dan menormalisasi saluran air yang vital bagi irigasi dan pencegahan banjir.

Peran aktif Babinsa dari TNI dalam aksi ini menunjukkan komitmen tinggi dalam tugas Pembinaan Teritorial (Binter), yang tidak hanya berfokus pada pertahanan namun juga pada kesejahteraan sosial.

Serka Nuraliansyah menyampaikan, sebagai prajurit TNI dari Koramil Cikampek, kami memiliki tanggung jawab moral dan teritorial untuk selalu berada di tengah-tengah rakyat. 

"Program Asih Salira ini adalah bukti nyata Kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Ini bukan sekadar membersihkan saluran, tetapi upaya kolektif kita menjaga ketahanan pangan dan lingkungan," ujarnya.

Sambungnya TNI AD, melalui Babinsa, akan terus menjadi pelopor dan motor penggerak setiap kegiatan positif di desa. 

Kami siap menjadi bagian dari solusi untuk setiap permasalahan rakyat dan kehadiran kami adalah untuk mengabdi, memastikan desa aman, bersih, dan makmur," pungkasnya.

Aksi ini menegaskan bahwa keberadaan TNI di wilayah teritorial adalah mitra utama pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga fasilitas publik serta kelestarian lingkungan. (Ddy).

Babinsa Sukakerta Koramil 0408/Cilamaya Pastikan Progres Gedung KDKMP Berjalan Tepat Sasaran

KARAWANG | Mediasinfo.net – TNI Angkatan Darat, melalui Koramil 0408/Cilamaya Kodim 0604/Karawang, menunjukkan komitmen penuh dalam mengawal pembangunan infrastruktur desa.

Koptu Sarwo Edi Wibowo, Babinsa Desa Sukakerta, secara langsung memimpin pengawasan pembangunan Gedung KDKMP di Desa Sukakerta, Kecamatan Cilamaya. Rabu (19/11/2025).

Kehadiran TNI di lokasi ini merupakan bagian dari tugas Pembinaan Teritorial (Binter), yang memastikan proyek vital ini berjalan efektif, efisien, dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Koptu Sarwo Edi Wibowo melaporkan bahwa per tanggal 19 November 2025, progres pembangunan telah mencapai 2,5%. 

Dengan tim pekerja yang melibatkan 10 orang di bawah komando Mandor Bapak Dadi dan Kepala Tukang Bapak Iyus, pekerjaan saat ini difokuskan pada tahapan krusial fondasi, meliputi perakitan cakar ayam, fabrikasi dan setting bekisting, pemotongan besi, serta penyedotan air di area kerja untuk menjaga kualitas struktur.

Dalam pernyataannya, Koptu Sarwo  menegaskan bahwa sinergi dan kontrol lapangan adalah kunci utama kesuksesan proyek.

"Tugas kami, TNI, adalah mengawal setiap pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Babinsa Desa Sukakerta akan terus mendampingi dan mengawasi proyek ini dari awal hingga akhir, memastikan kualitas pekerjaan terjaga, dan progresnya tidak terlambat," ujanya.

Ia menambahkan, "Ini adalah wujud nyata pengabdian TNI dalam pembangunan nasional, memastikan fasilitas layak dan bermanfaat bagi warga Sukakerta. TNI AD selalu siap menjadi mitra pengawas terbaik bagi rakyat."tutupnya. 

Aksi nyata Koptu Sarwo Edi Wibowo ini memperkuat pesan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, menunjukkan bahwa TNI tidak hanya fokus pada pertahanan, tetapi juga aktif menjadi pelopor dan pengawas dalam pembangunan dan kesejahteraan wilayah teritorial. (Ddy).

Senin, 17 November 2025

Rapat Minggon Keliling Tingkat Kecamatan Sekaligus Pelantikan Anggota BPD Antar Waktu Desa Dayeuhluhur

KARAWANG | Mediasinfo.net - Rapat minggon keliling Pemerintah Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang sekaligus melaksanakan pelantikan Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) untuk periode 2019-2027. 

Acara pelantikan yang berlangsung di Aula Desa Ciparagejaya dihadiri langsung oleh Camat Tempuran, Porkopimcam, Kepala Desa Se-Kecamatan Tempuran dan BPD Se Kecamatan Tempuran. Selasa (18/11/2025).

Dalam sambutannya, Camat Tempuran H.M. Komarudin.FR, SE, Kp, MM menyampaikan harapannya agar anggota BPD yang baru dilantik mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan penuh tanggung jawab, serta menjadi mitra yang solid bagi pemerintah desa dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Desa Dayeuhluhur.

"Kami berharap sinergi antara BPD dan pemerintah desa semakin kuat, sehingga aspirasi masyarakat bisa tersampaikan dengan baik dan program pembangunan desa dapat berjalan secara efektif," ucap Camat Tempuran.

Diakhir kegiatan seluruh peserta yang hadir turut memberikan selamat kepada anggota BPD yang baru dilantik dan berharap mereka dapat menjalankan amanah dengan baik hingga akhir masa jabatan.

Dengan dilantiknya anggota BPD yang baru, diharapkan roda pemerintahan desa Dayeuhluhur semakin kokoh dan bermanfaat bagi seluruh warganya. (Jide).

Sabtu, 08 November 2025

Klarifikasi Pendamping PKH Kecamatan Tempuran Terkait Surat Kuasa

KARAWANG | Mediasinfo.net - Pendamping PKH Kecamatan Tempuran Eva Silviana memberikan Klarifikasi terkait permasalahan bantuan sosial PKH yang belum disalurkan pendistribusian KKS yang penerimanya sedang berada diluar kota dan di Luar negeri atau dalam kategori yang diwakilkan pengambilannya. Sabtu (8/11/2025).

Ia selaku pendamping PKH pun belum mendapatkan informasi dari pihak Bank BNI untuk penyaluran bantuan tesebut, karena sejauh ini kartu KKS yang sudah didistribusikan untuk KKS yang pengambilannya tidak diwakilkan.

" Kami pun sebagai pendamping betul-betul ingin pendistribusian KKS segera selesai seluruhnya dan tepat sasaran juga yang menerimanya langsung orang yang bersangkutan, jumlah yang diterima itu sesuai," Paparnya. 

Eva pun menjelaskan terkait surat kuasa yang jadi permasalahan sebetulnya tidak digunakan dan tidak berlaku, karena pada kenyataannya kartu KKS diterima oleh yang bersangkutan tidak diwakilkan oleh siapapun. Keterlibatan pendamping PKH dalam pendistribusian KKS karena memang sudah tugas pokok pendamping yaitu memonitoring atau memantau penyaluran bantuan sosial, mengedukasi KPM dalam penggunaan KKS dengan benar, juga memastikan Kartu KKS diterima, disimpan dan ditransaksikan oleh KPM yang bersangkutan.

" Kami sebagai pendamping bertugas memastikan bahwa KKS itu diterima oleh orang yang tepat dan kami juga selalu terbuka dalam menerima keluhan dari masyarakat baik melalui kegiatan P2K2 melalui aparatur setempat, bahkan ada beberapa KPM yang sengaja konsultasi datang langsung kerumah kami dan itu kami terima dengan baik." Pungkasnya. (Jide).

Jumat, 07 November 2025

Jelang Pilkades Cadaskertajaya Mulai Menas, Isu Pungli PTSL Untuk Jatuhkan Lawan Politik

KARAWANG | Mediasinfo.net - Mendekati Pilkades Kampanye hitam untuk menjatuhkan lawan politik dalam proses Pilkades Karawang 2025 seharusnya tidak lagi dilakukan, terlebih dengan cara-cara penebar fitnah terhadap calon salah satu kepala desa. Inilah yang dirasakan oleh Nurki calon kepala desa Cadaskertajaya pada Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang. 

Kerabat calon Kades Nurki yang juga pengurus DPD Warga Bumiputera Indonesia Kabupaten Karawang Ahmad Suhendra mengatakan, seandainya terjadi pungli dalam pembuatan PTSL tahun 2024, seharusnya persoalan itu mencuat pada tahun tersebut atau ketika pungutan itu berlangsung. 

“Mengapa sudah satu tahun saat masyarakat sudah menerima sertifikat baru ramai. Kami juga bisa berasumsi kalau orang yang ngaku dipungut biaya hingga Rp. 800 perbidang sertifikat merupakan orangnya lawan politik. Sebab pungutan itu tidak bersifat masif atau menyeluruh bagi 250 pemohon PTSL justru ada juga yang belum melunasi walaupun biayanya Rp. 150.000,” kata Ahmad Suhendra dalam keterangan persnya, Jumat 7 November 2025. 

Dalam sebuah pemberitaan media daring Kades Nurki dengan kebijakannya dituding mencekik masyarakat pemohon Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2024 dengan mematok tarif, Rp. 800 ribu hingga jutaan rupiah untuk setiap bidang PTSL yang diajukan.

“Fakta yang ada adalah bahwa masyarakat tetap diminta biaya sebagaimana ketentuan SKB 3 Menteri sebesar Rp. 150.000 untuk wilayah Pulau Jawa. Pemerintah Desa Cadaskertajaya tunduk pada aturan tersebut, bahkan ada beberapa orang penerima sertifikat yang belum melunasi biaya tersebut, saya tidak bisa sampaikan kepada publik, tapi bilamana aparat penegak hukum membutuhkan data tersebut, kami bersedia untuk membukannya,” kata Sekretaris Desa Cadaskertajaya, Maman dalam pemaparannya.  

Selain itu setelah dilakukan penelusuran terhadap masyarakat penerima PTSL, Maman menjelaskan ada sejumlah calon pemohon PTSL yang pada tahun 2024 akan dimintai biaya oleh oknum penghubung  hingga Rp. 800 ribu dengan alasan, keputusan itu merupakan hasil musyarawah desa, namun saat itu pejabat Kades Cadaskertajaya Nurki segera melarangnya dan meminta masyarakat datang langsung ke desa. Sebab ada juga pemohon PTSL yang memiliki lahan khususnya sawah namun berdomisili di desa lain.  
Sehingga hampir dipastikan seluruh penerima PTSL pada tahun 2024 membayar retribusi sesuai dengan ketentuan. Kalaupun ada masyarakat yang memberikan tambahan untuk makan, kopi, rokok, dan kue-kue, itu merupakan kesadaran mereka, sebagai bentuk penghormatan terhadap tamu. 

“Yang Namanya bertamu, siapapun yang datang biasanya disuguhi apalagi ini, tamunya membantu masyarakat sehingga punya sertifikat, wajar saja kalau masyarakat memperlakukan tamu dengan istimewa,” kata dia. 

Berkaitan dengan adanya pengakuan salah seorang warga yang merasa ditarif uang hingga Rp. 800 ribu untuk pembuatan PTSL, Maman mempersilahkan masyarakat itu melaporkannya ke desa. Pihaknya akan membantu masyarakat agar orang yang melakukan pungli tersebut untuk mengembalikan uang masyarakat. Bilamana yang bersangkutan menolak dengan alasan apapun, maka pihak Pemerintah Desa Cadarkertajaya bersama korban pungli akan melaporkan kasus tersebut ke Aparat penegak hukum. (****)

Operator SIKS-NG di Tempuran Pertanyakan Kenapa Kuasa Pengambilan Bansos PKH Harus Pendamping

KARAWANG | Mediasinfo.net - Bantuan Sosial dari Pemerintah pusat yang ditargetkan harus sampai kepada yang berhak, yaitu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sesuai data yang valid, tanpa ada pemotongan. Untuk itu, pemerintah telah menentukan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas kelancaran program tersebut. Jum'at (7/11/2025).

Realita di lapangan ternyata tidak seindah yang diharapkan. Banyak hal teknis yang masih menjadi ganjalan kelancaran program tersebut. Sebut saja seorang penerima manfaat PKH yang ada di Desa Pancakarya, terpaksa harus bersabar untuk bisa menerima pencairan dana bantuan tersebut sesuai jadwal nya, karena ia sedang berada di luar Jawa. Dana bantuan tidak bisa dicairkan selain oleh KPM sesuai KTP. Sedangkan anaknya yang yatim sangat membutuhkan uang untuk pembiayaan pendidikan yang sedang dijalaninya.

Dari kejadian tersebut Waslam selaku perwakilan dari opertator SIKS-NG se-Kecamatan Tempuran mengeluhkan ketidak puasannya yang tidak diberikan hak mewakili atas KPM yang berhalangan, agar dana bisa diterima tepat waktu, sementara dana tertahan di Bank penyalur (BNI 46). Ia juga mengatakan, kuasa hanya bisa diberikan kepada pendamping PKH. Hal ini, menurut operator adalah pernyataan pendamping PKH tingkat kecamatan.

"Kalau memang bisa dikuasakan, mengapa mesti harus oleh pendamping PKH, Bukankah pendamping itu hanya bertugas memberikan pendampingan, Kami kan lebih mengetahui dan bertanggung jawab soal pendataan pengajuan bahkan ketika warga protes atau komplain, kan kami yang berhadapan dengan warga." Ucap Waslam dengan nada kesal.

Waslam menambahkan, Pelaksanaan program tersebut yang menjadi garda terdepan adalah aparatur desa, terutama RT, RW, Kadus dan petugas TKSK, termasuk para operator di desa masing-masing, yang memiliki kedekatan dengan warga, terutama ketika terjadi komplain dari warga, mereka lah akan menjadi gunjingan, Bukan operator PKH. Selain itu, pemerintah, melalui Dinas Sosial telah menugaskan para pendamping, untuk melakukan pendampingan teoritis maupun teknis pada penyaluran dana bantuan tersebut." Paparnya. (Jide).

Kamis, 06 November 2025

Camat Dukung Penuh MTQH Tingkat Kecamatan Tempuran Sekaligus Sarana Penyaringan Generasi Qur'ani Yang Mahir

KARAWANG | Mediasinfo.net - Musabaqoh Tilawatil Qur'an dan Hadist (MTQH) Tingkat Kecamatan Tempuran Tahun 2025 resmi dibuka Oleh Camat Tempurah H.M. Komarudin.FR, SE, Kp, MM, yang bertempat di halaman Kecamatan Tempuran. Kamis (6/11/2025).

Kegiatan ini dihadiri lengkap oleh unsur Forkopimcam, tokoh agama (MUI dan KUA), Ketua PGRI cabang Tempuran serta seluruh Kepala Desa se Kecamatan Tempuran dan kontingen peserta dari tiap Desa dan para ibu - ibu PKK juga tamu undangan.

Camat Tempura disela- sela acara menyampaikan Ia mendukung penuh kegiatan tersebut dan menegaskan bahwa MTQH adalah sarana strategis untuk mencetak generasi Qur'ani khusunya di wilayah Kecamatan Tempuran dan kegiatan MTQH ini meliputi 5 jenis perlombaan diantaranya Tahfidz Qur'an, Syahril Quran, Tilawah, Kaligrafi dan Tartil dan acara tersebut dimeriahkan  dengan adanya lomba Kosidah.

"Kami pemerintah Kecamatan Tempuran menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan MTQH ini. Kegiatan ini adalah sarana strategis untuk mencetak generasi Qur'ani yang tidak hanya mahir membaca Al-Qur'an, tetapi juga mampu mengamalkan isinya. Dan yang menjadi juara di tiap perlombaan, nanti akan menjadi perwakilan Kecamatan Tempuran dalam perlombaan MTQ di tingkat Kabupaten." Ucap Camat.

Camat pun menekankan bahwa melalui momentum ini, seluruh elemen masyarakat Tempuran diajak untuk bersama-sama berkontribusi nyata dalam membangun Karawang yang lebih religius, maju, dan berdaya saing, dengan berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan yang kuat. (jideddy).

Klarifikasi Kades Kalijaya Terkait Dugaan Tidak Tertib Administrasi Ketahanan Panganan Tahun Anggaran 2023

KARAWANG | Mediasinfo.net - Terkait pemberitaan yang tebit di media online masalah ketahanan pangan Desa Kalijaya, Kecamatan Telagasari, Kabupaten Karawang tahun 2023 yang diduga tidak tertib administrasi Kepala Desa angkat bicara. Kamis (6/11/2025).

Adnan menjelaskan, Program ketahanan pangan tahun 2023 yang telah dianggarkan oleh pemerintah pusat dari 20 persen Dana Desa Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp 1.168.916.000 untuk program ketahanan pangan semua sudah terealisasi untuk pembelian hewan ternak untuk yang dikelola oleh warga sebanyak 10 ekor dan dua ekor sapi.

"Kenapa gak dibelikan ke kambing semua, Karena kambing sering mati akhirnya saya pindahkan ke sapi, jadi saya belikan kambing 10 ekor dengan per ekornya Rp 1.500.000,- dan sapi dua ekor yang satu harga 40.000.000,- dan yang satunya harga 45.000.000,- adapun anggaran untuk pembuatan kandang semuanya sudah saya realisasikan. Silahkan cek langsung ke lapangan, apakah ada yang fiktif." Papar Adnan.

Cecep Saripudin sebagai pengelola ketahanan pangan tahun 2023 saat ditemui awak media mengatakan, Domba yang Ia urus sebanyak 2 ekor, Sapi 2 ekor dan sisanya yang 8 ekor kambing dikelola oleh warga yang istilah bahasa kampung diparokan.

"Kambing yang diurus oleh saya 2 ekor dan sapi 2 ekor sisanya kambing yang 8 ekor lagi diurus oleh warga, diparokan pak." Ucap Cecep.

Kades Kalijaya juga menambahkan, Kalau emang ada warga yang mempertanyakan terkait masalah ketahanan pangan kenapa tidak langsung menanyakan kepada saya dan masalah ktransfaranan kan sudah saya pampang baliho di depan desa terkait anggaran yang sudah direalisasikan oleh Desa." Pungkasnya. (Jide).

MAJALENGKA

JAKARTA

© Copyright 2019 Mediasinfo.net | All Right Reserved